KUALITAS EKSTERNAL TELUR PUYUH (Coturnix-Coturnix Japonica) YANG DIBERI PAKAN KOMERSIAL MENGANDUNG TEPUNG DAUN PEGAGAN (Centella Asiatica)

AGUSTI, ABI (2021) KUALITAS EKSTERNAL TELUR PUYUH (Coturnix-Coturnix Japonica) YANG DIBERI PAKAN KOMERSIAL MENGANDUNG TEPUNG DAUN PEGAGAN (Centella Asiatica). Thesis thesis, Universitas Djuanda Bogor.

Preview	Text Judul.pdf Download (46kB) | Preview
Preview	Text Abstrak.pdf Download (13kB) | Preview
	Text Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (188kB)
	Text Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB)
	Text Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (437kB)
	Text Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (314kB)
	Text Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (5kB)
Preview	Text Daftar Pustaka.pdf Download (425kB) | Preview

Abstract

ABI AGUSTI. A.1610525. Kualitas Eksternal Telur Puyuh (Coturnix-Coturnix Japonica) yang diberi Pakan Komersial yang Mengandung Tepung Daun Pegagan (Centella Asiatica). Dibimbing oleh Burhanudin Malik dan Dewi Wahyuni. Telur merupakan salah satu produk unggas yang memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi.Tidak hanya baik untuk perkembangan dan pertumbuhan anak, telur juga baik dikonsumsi orang dewasa untuk menunjang kesehatan. Daun pegagan memiliki kandungan asam amino, flavonoid, terpenoid, dan minyak atsiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas eksternal telur puyuh yang meliputi bobot telur utuh, indeks telur, bobot kerabang, dan tebal kerabang telur. Penelitian ini dilaksanakan pada 8 Oktober sampai 25 November 2020 di Kandang Unggas Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Djuanda Bogor. Puyuh yang digunakan adalah puyuh petelur (Coturnix-coturnix japonica) yang diproduksi oleh Kencana Quail Farm sebanyak 80 ekor. Pakan yang digunakan adalah pakan komersil dengan merk dagang SP22 produksi oleh PT Sinta Feedmill. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 5 ulangan, dengan 20 unit percobaan (4 ekor puyuh per unit percobaan). Perlakuan terdiri atas P0 (pemberian pakan komersial tanpa penambahan tepung daun pegagan), P1 (pemberian pakan komersil dengan penambahan 2 % tepung daun pegagan), P2 (pemberian pakan komersil dengan penambahan 2,5 % tepung daun pegagan), dan P3 (pemberian pakan komersil dengan penambahan 3 % tepung daun pegagan). Perlakuan diberikan kepada puyuh berumur 35 hari hingga umur 78 hari. Pakan dan air minum diberikan ad libitum (selalu tersedia). Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan analisis keragaman (ANOVA dan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung daun pegagan hingga 3% dalam pakan burung puyuh belum mampu meningkatkan kualitas eksternal telur puyuh

Actions (login required)

View Item