Mutfi Wibowo, Adhitya (2021) PENGARUH BERBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR SUMBER NITROGEN TERHADAP PERTUMBUHAN, PRODUKSI DAN KUALITAS TANAMAN KEMANGI (Ocimum basilicum L.). Thesis thesis, Universitas Djuanda Bogor.
|
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (186kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (346kB) | Preview |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) |
||
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB) |
||
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (335kB) |
||
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (311kB) |
||
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (5kB) |
||
|
Text
DAPUS.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
DHITYA MUFTI WIBOWO. A.1610848. Pengaruh Berbagai Pupuk Organik Cair Sumber Nitrogen terhadap Pertumbuhan, Produksi dan Kualitas Tanaman Kemangi (Ocimum Basilicum L.). Dibawah bimbingan Arifah Rahayu dan Nur Rochman. Penggunaan pupuk organik cair merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia dalam menyediakan hara bagi tanaman. Diantara sumber nitrogen alami yang mudah didapat dan murah adalah urine sapi dan kirinyuh (Chromolaena odorata). Urine sapi dan kirinyuh mengandung hara yang cukup tinggi, sehingga dapat dijadikan sebagai pupuk organik cair. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk organik cair urine sapi dan kirinyuh terhadap pertumbuhan, produksi dan kualitas lima aksesi tanaman kemangi (Ocimum basilicum L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial yang terdiri atas dua faktor, yaitu aksesi kemangi (Gegerbitung, Kadudampit 1, Kadudampit 2, Kemang, dan Ciaruteun) dan jenis pupuk N (urea, urine sapi, kirinyuh, dan tanpa pupuk). Hasil penelitian menunjukkan aksesi Ciaruteun memiliki tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah tunas, dan total panjang tunas, diameter batang, luas daun, bobot kering panen total, bobot kering tajuk paling rendah, sedangkan antar aksesi lainnya tidak berbeda nyata. Aksesi Kemang dan Kadudampit 2 mengandung klorofil a, klorofil b, klorofil total dan karotenoid paling tinggi. Tanaman yang diberi POC urine sapi menunjukkan total panjang tunas tertinggi, tetapi bobot segar dan kering panen total, bobot segar dan kering tajuk, kandungan nitrat, tidak berbeda nyata dengan yang diberi urea. Tanaman yang diberi urea memiliki kandungan klorofil a, klorofil b dan klorofil total tertinggi.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemangi, urea, urine sapi, kirinyuh, nitrat. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian (FAPERTA) > Agroteknologi |
Depositing User: | Mr Admin Perpustakaan |
Date Deposited: | 31 Jan 2023 03:28 |
Last Modified: | 31 Jan 2023 03:28 |
URI: | http://repository.unida.ac.id/id/eprint/2838 |
Actions (login required)
View Item |