ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGOLAHAN KOPI ROBUSTA (Coffea canephora) PADA KELOMPOK TANI HUTAN (KTH) CIBULAO HIJAU DI DESA TUGU UTARA KECAMATAN CISARUA KABUPATEN BOGOR

Rohmah, Siti (2019) ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGOLAHAN KOPI ROBUSTA (Coffea canephora) PADA KELOMPOK TANI HUTAN (KTH) CIBULAO HIJAU DI DESA TUGU UTARA KECAMATAN CISARUA KABUPATEN BOGOR. Skripsi thesis, Universitas Djuanda Bogor.

[img] Text
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (42kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (231kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (42kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (157kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (472kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (39kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (201kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (268kB)

Abstract

Kopi merupakan tanaman perkebunan yang memiliki peranan cukup penting bagi negara Indonesia. Kelompok Tani Hutan (KTH) Cibulao Hijau merupakan KTH yang melakukan pengolahan kopi spesialti salah satunya kopi robusta dari cherry merah sampai dalam bentuk green bean, roasted bean dan kopi bubuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan non finansial dan finansial serta sensitivitas pada usaha pengolahan kopi robusta. Metode penelitian menggunakan purposive sampling. Responden dalam penelitian berjumlah 6 orang. Data dianalisis menggunakan analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kelayakan menggunakan kriteria kelayakan investasi. Hasil dari analisis non finansial menunjukan bahwa dari aspek pasar, teknis, manajemen dan sumberdaya manusia serta dampak sosial ekonomi lingkungan layak dijalankan. Hasil analisis kelayakan finansial pada penelitian ini menunjukkan bahwa kriteria penilaian investasi yang meliputi NPV sebesar Rp 1.042.607.480 yang berarti layak dijalankan karena NPV lebih dari 0. IRR sebebsar 301%. PI sebesar 16,19 yang berarti setiap pengeluaran Rp 1,00 maka keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 16,19. Discounted Payback Period (DPP) selama 1 tahun 4,2 bulan yang berarti layak dijalankan sebab lebih pendek dari umur ekonomis usaha yaitu sekitar 8 tahun. Analisis sensitivitas dengan pendekatan switching value menunjukkan bahwa maksimum penurunan jumlah produk dan harga jual sebesar 30%, serta maksimum kenaikan harga bahan baku kopi sebesar 92%. Kata Kunci : Kopi, Spesialti, KTH, Analisis Kelayakan, Sensitivitas

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kopi, Spesialti, KTH, Analisis Kelayakan, Sensitivitas
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Pertanian (FAPERTA) > Agribisnis
Depositing User: Mr Ahmad Ghazi Amajida
Date Deposited: 14 Jun 2021 01:54
Last Modified: 14 Jun 2021 01:54
URI: http://repository.unida.ac.id/id/eprint/699

Actions (login required)

View Item View Item