POTENSI ES GEL DARI TAPIOKA SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI ES BATU DALAM MEMPERTAHANKAN MUTU YOGHURT

Sari dewi, Elvina (2021) POTENSI ES GEL DARI TAPIOKA SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI ES BATU DALAM MEMPERTAHANKAN MUTU YOGHURT. Thesis thesis, Universitas Djuanda Bogor.

[img]
Preview
Text
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (36kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (213kB) | Preview
[img] Text
BAB 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (81kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (94kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (107kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (297kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (547kB) | Preview

Abstract

Elvina Sari Dewi. B.1710393. Potensi Es Gel Dari Tapioka Sebagai Alternatif Pengganti Es Batu Dalam Mempertahankan Mutu Yoghurt. Dibawah bimbingan Titi Rohmayanti and M Fakih Kurniawan. Yoghurt salah satu bahan pangan yang mudah rusak, pembusukan makanan dan proses enzimatik yang diakibatkan oleh mikroorganisme, dapat dihambat dengan menyimpan makanan tersebut pada suhu rendah. Es gel digunakan sebagai alternatif pengganti es batu dalam pendistribusian bahan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan formula tapioka terbaik sebagai bahan baku es gel untuk menjaga mutu dan memperpanjang masa simpan yoghurt. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan tiga taraf perlakuan, yaitu tapioka (250 g, 500 g, 750 g). Data dianalisis secara statistik menggunakan ANOVA dan uji lanjut Duncan. Tapioka dapat dimanfaatkan untuk membuat es gel yang digunakan sebagai salah satu alternatif pengganti es batu dalam pendistribusian. Jumlah tapioka terbaik terjadi pada perlakuan 750 g tapioka. Pada perlakuan 750 g, es lebih lama mencair dibandingkan dengan perlakun 250 g dan 500 g. Es gel yang diuji dapat bertahan selama 12 jam dengan suhu 0°C dalam sterofoam. Jika dibandingkan dengan es gel komersil, es gel pada perlakuan tapioka 250 g dan 500 g memiliki waktu leleh yang sama. Jika dibandingkan dengan es batu lebih cepat mencair dari semua perlakuan. Untuk sensori es gel aroma yang dihasilkan untuk semua perlakuan sama yaitu agak asam. Tekstur yang dihasilkan semakin banyak tapioka yang ditambahkan es gel akan semakin kental. Es gel yang dihasilkan dapat mempertahankan mutu yoghurt selama 24 jam, ini dikarenakan dari parameter pH, total asam dan total mikroba asam laktat dan uji sensori terhadap nilai rasa dan tekstur yang diuji pada sampel yoghurt memenuhi standar mutu yoghurt yang baik.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Es gel, tapioka, air, yoghurt
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pangan Halal (FIPHAL) > Teknologi Pangan
Depositing User: Mr Admin Perpustakaan
Date Deposited: 05 Jan 2023 07:12
Last Modified: 05 Jan 2023 07:12
URI: http://repository.unida.ac.id/id/eprint/2584

Actions (login required)

View Item View Item