ANALISIS STRUCTURE, CONDUCT, PERFORMANCE (SCP) DAN RISIKO RANTAI PASOK PISANG ULI (Musa paradisiaca sapientum) DI PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR

ANDERSI, ROSI (2020) ANALISIS STRUCTURE, CONDUCT, PERFORMANCE (SCP) DAN RISIKO RANTAI PASOK PISANG ULI (Musa paradisiaca sapientum) DI PASAR TRADISIONAL KOTA BOGOR. Diploma thesis, Universitas Djuanda.

[img]
Preview
Text
JUDUL.pdf

Download (199kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (122kB) | Preview
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (133kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (582kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (375kB)
[img] Text
BAB IV V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (774kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (164kB)
[img] Text
DAFTRA PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (197kB)

Abstract

ROSI ANDERSI. A.1610877. Analisis Structure, Conduct, Performance (SCP) dan Risiko Rantai Pasok Pisang Uli (Musa paradisiaca sapientum) di Pasar Tradisional Kota Bogor. Di bawah bimbingan Himmatul Miftah dan Arti Yoesdiarti. Pisang merupakan komoditas yang mudah mengalami kerusakan dalam aktivitas rantai pasok, sehingga perlunya upaya untuk meminimalir terjadinya risiko. Banyaknya kuantitas pelaku tataniaga dapat membentuk sifat persaingan yang dapat mempengaruhi perilaku dan kinerja pasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Structure, Conduct dan Performance (SCP), risiko rantai pasok serta mitigasi risiko. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa Pasar Bogor dan Pasar Jambu Dua merupakan pasar terbesar yang menjual hasil pertanian. Penentuan responden dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa kuantitas Pisang lebih mendominasi dibandingkan pedagang lainnya. Metode pengambilan responden dengan teknik snowball meliputi pedagang pengumpul serta petani. Data dianalisis menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Alat yang digunakan yaitu SCP dan FMEA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasar yang terbentuk adalah persaingan monopolistik, memiliki konsentrasi rendah, tidak terdapat hambatan, terdapat transaksi praktik penjualan dan pembelian, rendahnya penentuan harga di tingkat pedagang pengecer dan pedagang pengumpul. Terdapat dua saluran dalam proses pemasaran Pisang Uli. Saluran II merupakan saluran yang paling efektif dan menguntungkan bagi petani, namun tidak efisien. Hasil RPN yang perlu dilakukan tindakan mitigasi menunjukkan bahwa terdapat 3 risiko di tingkat pengecer dan 2 risiko di tingkat pengumpul serta 2 risiko di tingkat petani. Risiko yang tergolong sangat tinggi dan tinggi telah dilakukan mitisi untuk mengurangi tingkat risiko di setiap tingkat pelaku pemasaran. Kata kunci: Risiko, Mitigasi, SCP, Rantai Pasok

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian (FAPERTA) > Agribisnis
Depositing User: Mr Admin Perpustakaan
Date Deposited: 29 Sep 2021 02:43
Last Modified: 29 Sep 2021 02:43
URI: http://repository.unida.ac.id/id/eprint/967

Actions (login required)

View Item View Item